Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al Maliki berbincang santai di beranda Istana Merdeka. Dalam perbincangan itu, Menlu Palestina menyampaikan salam dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengenai dukungan yang diberikan oleh Indonesia untuk negaranya.
Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi mengatakan, pertemuan antara Jokowi dengan Menlu Palestina itu merupakan rangkaian dari kegiatan 'Solidarity Week for Palestine'. Kegiatan itu dimuali sejak Sabtu (13/10) diawali dengan kegiatan peresmian 'Palestine Walk' di dekat Gedung Konferensi Asia Afrika (KAA) Bandung, dan dilanjut dengan kegiatan jalan santai bersama di kawasan Bundaran HI, Jakarta.
"Pagi hari ini kita sudah melakukan foreign policy breakfast yang melibatkan tidak saja tokoh dari agama Islam, tokoh agama, think-thank akademisi dan juga LSM Indonesia terutama yang bergerak di bidang kemanusiaan. Di dalam foreign policy breakfast tadi selain Menlu Palestina dan delegasi juga hadir perwakilan dari UNRWA (badan bantuan sosial untuk pengungsi, dari PBB). Kita membahas mengenai masalah dukungan finansial bagi UNRWA. Nah, kemudian setelah itu pertemuan atau kunker kehormatan kepada Presiden," kata Retno di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (15/10/2018).
Terkait dengan obrolan santai di beranda Istana Merdeka, Retno mengatakan Menlu Palestina menyampaikan salam dari Presiden Mahmoud Abbas. Palestina menyampaikan apresiasi kepada Indonesia atas hubungan dan dukungan yang selalu diberikan kepada Palestina oleh Indonesia.
"Tadi disampaikan di manapun isu Palestina dibahas, dia melihat di situ selalu ada Indonesia. Pertemuan terakhir kita terjadi di New York pada saat ada sekitar 40 negara yang diundang untuk membahas mengenai masalah two state solution, dan saya adalah salah satu dari Menlu yang hadir di dalam pertemuan tersebut," katanya.
Retno menambahkan, hubungan bilateral Indonesia dan Palestina sangat hangat dan erat. Apa yang dilakukan Indonesia, termasuk dalam satu minggu terakhir ini diakui oleh Menlu Palestina sangat dirasakan oleh masyarakat Palestina.
"Oleh karena itu, sekali lagi Menlu Palestina menyampaikan terima kasih kepada Indonesia konsistensi, dukungan yang diberikan Indonesia di manapun berada, tidak saja dukungan politik tapi dukungan dalam bentuk lain dalam bentuk capacity building, dan juga dukungan yang dalam bentuk lain termasuk dukungan finansial kepada UNRWA khusus untuk para refugees (pengungsi) yang diberikan Indonesia," jelasnya.
"Intinya adalah ucapan terima kasih Palestina kepada pemerintah dan rakyat Indonesia atas dukungan yang diberikan selama ini. Dan mereka sangat merasakan kehadiran kita, dukungan kita yang konsisten terus menerus terhadap perjuangan Palestina," imbuh Retno.
SUMBER