NUSANEWS - Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah melakukan pemeriksaan kepada Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais terkait kasus hoaks Ratna Sarumpaet. Amien diperiksa sekitar 6 jam mulai pukul 10.30 WIB hingga 16.30 WIB dan dicecar dengan 30 pertanyaan.
Kuasa hukum Amien, Ardy Mbalembout, mengatakan para penyidik itu hanya menanyakan seputar kejadian hoaks penganiayaan Ratna Sarumpaet.
"Kapan bertemu Bu Ratna, apa saja yang dibicarakan, lantas siapa yang memulai untuk konferensi pers," kata Ardy di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (10/10).
"Jadi intinya berita ini adalah pro aktif dari Ratna Sarumpaet, mereka menelepon Pak Djoko Santoso kemudian Said Iqbal untuk menyampaikan keadaannya. Bahkan saat pertemuan di rumah Pak Prabowo, Bu Ratna masih memegang pipi dan mengatakan tidak bisa ngomong kemudian diceritakan dia digebukin di Bandara (Bandung)," lanjutnya.
Sementara terkait dengan pemanggilan Amien ini, Ardy mengatakan selama proses pemeriksaan tidak ada hal yang memberatkan pihak Amien.
"Sebenarnya karena ada laporan, polisi kan tidak boleh menolak pengaduan ini kan penyelidikan dan penyidikan jadi diminta klarifikasi. Menurut kami tidak ada yang berat," ucap Ardy.
Ardy juga mengapresiasi pihak kepolisian yang sudah menerima Amien dengan tata cara yang sopan dan santun. Menurutnya penyidik benar-benar menghargai Amien dalam pemeriksaan ini.
"Tadi juga disampaikan Pak Amien dikasih makan gudeg, artinya penyidik tahu kesukaan Pak Amien. Pak Amien kan orang Yogya, kalau dari bahasa politik bahwa penyidik menghargai betul Pak Amien," ujar Ardy.
Lebih lanjut, Ardy mengatakan untuk pemeriksaan terhadap Amien dalam kasus ini dinyatakan sudah cukup. Belum ada informasi akan dilakukan pemeriksaan lanjutan kepada Amien
SUMBER
